Sumsel.Today – Cristiano Ronaldo marah ketika diganti pada laga Manchester United melawan Brentford. Sang manajer, Ralf Rangnick, punya sejumlah alasan mengapa harus menarik keluar dan membuat Ronaldo marah.
[rb_related title=”Baca Juga” total=”2″]
United menjadi tamu bagi Brentford pada laga tunda pekan ke-17 Premier League 2021/2022, Kamis (20/1/2022) dini hari WIB. Pada duel di Community Stadium itu, Setan Merah menang dengan skor meyakinkan yakni 3-1.
Ketiga gol United dibagi rata oleh Anthony Elanga, Mason Greenwood, dan Marcus Rashford. Sementara, gol Brentford dicetak Ivan Toney. Menariknya, semua gol tercipta pada babak kedua.
Ingat Umur!
[rb_related title=”Baca Juga” total=”2″]
Rangnick menarik keluar Ronaldo pada menit ke-71. Ketika itu, United unggul dengan skor 2-0. Ketika berada di bangku cadangan, Ronaldo ternyata tidak puas dengan keputusan yang dibuat Rangnick.
Sang manajer kemudian sempat menghampiri Ronaldo dan terlibat sebuah percakapan. Rangnick memberi sedikit bocoran tentang percakapan yang kemudian membuat Ronaldo lebih tenang itu.
“Dengarkan Cristiano, Anda berusia 36 tahun dalam sangat baik, tetapi ketika menjadi manajer, Anda akan melihat itu cari kacamata seorang manajer,” kata Rangnick dikutip dari BBC Sport.
“Tugas saya adalah membuat keputusan demi kepentingan terbaik tim dan saya harap dia juga melihat dari sudut pandang yang sama,” kata mantan pelatih RB Leipzig tersebut.
Belajar dari Aston Villa
Rangnick juga punya pertimbangan lain mengapa menarik Ronaldo. Selain faktor usia, Rangnick juga tidak ingin Ronaldo kembali cedera. Lalu, ada alasan teknis yang membuat Rangnick harus bermain dengan empat bek.
“Ronaldo tidak senang tetapi dia kembali dari cedera. Saya senang dia bermain untuk pertandingan hari ini,” kata Rangnick.
“Saya mengatakan kepadanya bahwa kami unggul 2-0 dan kami harus belajar dari Villa Park, setelah permainan itu saya marah pada diri sendiri karena tidak mengubah ke lima bek. Hari ini situasi yang sama persis dan saya tidak ingin membuat kesalahan yang sama lagi,” tegas Rangnick.
(EK)
